Dan jika kamu ditimpa suatu godaan syaitan, maka berlindunglah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Rasullah saw mewasiatkan kepada salah seorang sahabatnya dgn mengatakan:Jangan marah, jangan marah, jangan marah.
Suatu hari terdapat seorang lelaki yang sedang marah di hadapan Rasulullah. Lalu Rasulullah menyuruhnya mengucapkan isti'azah.
Dan aku berlindung (pula) kepada Engkau ya Tuhanku, dari kedatangan mereka kepadaku ( Al-Mu'minum :98 )
Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa, bila mereka ditimpa was-was dari syaitan meraka ingat kepada (seksa) Allah, maka ketika itu juga mereka melihat (kebenaran lalu menghentikan kesalahan-kesalahannya).
( Al-A'raf : 201)
Sesungguhnya orang-orang yang keresahan , kesedihan, emosi dan amarah di dalam hati, baginya ada penawar yang telah diberikan oleh Nabi Muhammad saw. Di antara penawar tersebut adalah:
1. Berusaha menghilangkan perasaan marah.
..... dan orang-orang yang menahan amarahnya... ( Ali 'Imran : 134)
..... dan apabila mereka marah mereka memberi ampun ( Asy-Syura :37 )
2. Berwudhu'. Marah adalah bara api dan api hanya boleh dipadamkan dengan air. Rasulullah bersabda :
Bersuci adalah sebahagian dari iman.
Juga bersabda :Wudhu' itu adalah senjata org mukmin.
3. Jika seseorang marah dalam keadaan berdiri, maka hendaklah dia duduk, dan jika dalam keadaan duduk, maka hendaklah berbaring.
4. Jika sedang marah, hendaklah dia diam dan jangan berbicara.
5. Sebolehnya mengingat akan ganjaran yang didapati bagi mereka yang mampu menahan amarahnya dan mereka yang suka memaafkan kesalahan orang lain.
Judul Buku : Jangan Bersedih
Pengarang : Dr. Aidh bin Abdullah Al-Qarni
Muka Surat : 285 -286
No comments:
Post a Comment